Jumat, 20 April 2012

KAMERA SLR VS KAMERA POKET

Kamera adalah alat paling populer dalam aktivitas fotografi. Nama ini didapat dari camera obscura, bahasa Latin untuk "ruang gelap", mekanisme awal untuk memproyeksikan tampilan di mana suatu ruangan berfungsi seperti cara kerja kamera fotografis yang modern, kecuali tidak ada cara pada waktu itu untuk mencatat tampilan gambarnya selain secara manual mengikuti jejaknya. Dalam dunia fotografi, kamera merupakan suatu peranti untuk membentuk dan merekam suatu bayangan potret pada lembaran film. Pada kamera televisi, sistem lensa membentuk gambar pada sebuah lempeng yang peka cahaya. Lempeng ini akan memancarkan elektron ke lempeng sasaran bila terkena cahaya. Selanjutnya, pancaran elektron itu diperlakukan secara elektronik. Dikenal banyak jenis kamera potret.

Kamera SLR singkatan dari Single Lens Reflex atau kalau di bahasa Indonesiakan kurang lebih artinya Kamera Refleks Lensa Tunggal. Nah kalau DSLR tinggal kamu tambah aja di depannya kata Digital jadinya Digital Single Lens Reflex atau Kamere Refleks Lensa Tunggal Digital.

Kamera SLR vs DSLR



Nih ada sedikit review tanya jawab anta kamera SLR dengan DSLR
  • Tanya : Kalau antara DSLR dan SLR tuh jepretanya bagusan mana ya?
  • Jawab : Kalau SLR camera (single lens reflex camera) sama DSLR camera (digital single lens reflex camera) di bandingkan pasti DSLR yang lebih bagus karena DSLR teknologinya lebih baru.

  • Tanya : Kalau SLR tuh kan pake film ya , film tuh bisa dimasukin komputer ga sih gambar-gambarnya?
  • Jawab :  Kalau dari film langsung ke pc kayanya gabisa gan, paling harus dicetak dulu terus di scan atau di foto lagi.

  • Tanya : Kalau SLR tuh yang bagus merk apa dan tipe berapa ya?
  • Jawab : Kalau kamera tipe SLR yang bagus sih canon, nikon, pentax, leica, dll. kalo tipenya ane kurang tau gan hehe.

  • Tanya : Lensa terbaik buat SLR apa ya?
  • Jawab : Kalau lensa banyak yang bagus merknya dari yang buat kameranya aja misalnya carl zeiss(sony), canon, nikor(nikon), dll.
  • Tanya : Kelemahan dan kelebihan SLR dengan DSLR tu apa ya??
  • Jawab : Kelemahan SLR sama DSLR kalo dibandingin, SLR pasti kalah jauh. Banyak fitur-fitur SLR yang udah tertinggal dan cukup mahal biayanya contohnya untuk mencetak. kalo DSLR kan kita langsung masukin komputer colok ke printer cetak deh, sekarang udah jamannya komputer sih gan. Kalo agan emang mau beli camera beli kamera DSLR aja karena SLR udah lumayan ketinggalan.

Sedikit review daari forum sebelah, kalau ada yang lebih mengerti soal kamera mohon maklum gan.

Nikon D7000 vs Canon EOS 60D

Nikon D7000 vs Canon EOS 60D

Inilah pertarungan sengit antara dua kamera DSLR di kelas menengah untuk tahun ini. Nikon yang hadir dengan D7000 (penerus D90) melawan Canon yang mengandalkan EOS 60D (boleh dibilang penerus EOS 50D, walau dalam beberapa aspek penerus EOS 50D yang sesungguhnya adalah EOS 7D). Walau di awal saya sampaikan kalau keduanya sama bagusnya, tentu bedah fitur keduanya membuat kita penasaran kan? Yuk simak bagaimana duel raksasa kali ini.
Dilihat dari penampilan, D7000 tampak sedikit lebih kecil dibanding 60D. Perbedaan utamanya justru dari material bahan bodinya, dimana D7000 memakai magnesium alloy sedang 60D memakai polycarbonate resin (plastik). Suatu hal yang berkebalikan karena dulu D90 yang memakai plastik sedang 50D justru memakai magnesium. Keduanya memiliki desain yang mirip, terutama bagaimana penempatan mode dial dan layar LCD di bagian atas. Kamera Nikon kelas menengah memiliki tombol putar di bagian depan yang bisa diputar dengan jari telunjuk, sedang Canon selalu menempatkan tombol putar di dekat tombol shutter.
Lensa kit D7000 sedikit lebih pendek dibanding lensa kit 60D, sehingga pada perbandingan di atas 60D tampak lebih panjang. Dari gambar di atas nampak pula bahwa desain layar top LCD dari 60D tidak berbentuk persegi panjang, sementara untuk desain grip nampak D7000 lebih kecil dan sempit dibanding 60D. On-off di D7000 seperti biasa melingkari tombol shutter, sedang 60D kini menempatkan on-off di dekat mode dial di sebelah kiri.
Perbedaan utama yang nampak dari belakang adalah tata letak tombol. D7000 memiliki empat tombol yang berderet di sebelah kiri layar, sedang 60D dengan layar sistem lipatnya membuat tidak mungkin ada tombol apapun di sebelah kiri layar. Kendali putar di bagian belakang yang dioperasikan dengan jempol berbeda dalam desain, dimana 60D memakai sistem roda seperti layaknya DSLR Canon kelas profesional lainnya.
Sebelum membahas perbedaan fitur dan kinerja keduanya, ada baiknya melihat dulu ringkasan head-to-head dari D7000 dan 60D berikut ini :
Ditinjau dari sensornya, meski D7000 kalah dalam hal resolusi namun dalam kenyataan di lapangan perbedaan 16 MP dan 18 MP tidak signifikan (16 MP = 4928 x 3264 sedangkan 18 MP = 5184 x 3456). Kinerja burst keduanya juga relatif berimbang antara 5 hingga 6 fps yang tidak terlalu cepat dan tidak terlalu lambat. Dari tabel di atas nampak keduanya juga berimbang dalam hal maksimum shutter speed dan flash sync, hanya sebagai catatan pada D7000 dengan FP mode nilai flash sync bisa dinaikkan ke 1/320 detik. Kemampuan ISO keduanya sama-sama maksimum di ISO 6400 (batas tertinggi untuk hasil foto yang masih layak) namun ISO keduanya bisa dipaksa melampaui angka tersebut dengan resiko gambar jadi jelek, sehingga rasanya ISO 12800 atau ISO 25600 semestinya tidak terlalu dibutuhkan.
Nikon D7000 di atas kertas lebih unggul soal auto fokus dan metering, dengan 39 titik AF (9 diantaranya cross type) dan 2016 piksel metering, plus 3D AF tracking yang akurat. Di lain pihak EOS 60D cuma memiliki 9 titik AF yang semuanya cross type (bahkan EOS 7D hanya punya 19 titik AF) sedang untuk metering 60D mengandalkan 63 area zona metering. Dalam dunia nyata, angka yang tinggi memang memungkinkan akurasi lebih baik, namun hasil sangat tergantung pada fotografer dan kondisi pemotretan.
Tampilan di layar LCD khususnya untuk menu sudah sangat lengkap dengan struktur menu khas Nikon untuk D7000 (list ke bawah) dan khas Canon untuk 60D (list ke kanan).

Menu D7000

Menu EOS 60D

Keunggulan utama Nikon D7000

Satu hal yang tak terbantahkan adalah kesan profesional yang dirasakan saat melihat dan memakai D7000. Bodi yang kokoh, dilindungi dengan weather seal, serta adanya dual memori slot menandakan kamera ini sanggup diandalkan oleh para profesional. Hal lainnya adalah adanya berbagai tombol dan kendali langsung yang disukai fotografer profesional.

Keunggulan utama Canon EOS 60D

Bila tujuan membeli DSLR adalah untuk dimaksimalkan dalam merekam video, maka 60D mengungguli D7000 dalam hal tersebut. Dengan layar LCD yang bisa dilipat dan diputar membuat merekam video (dan juga memotret dengan mode live-view) menjadi mudah dan nyaman. Belum lagi 60D memberi berbagai pilihan untuk resolusi video berikut frame rate-nya hingga maksimal 1920 x 1080 piksel dan 30fps. Keunggulan lain 60D terhadap D7000 adalah harga jualnya yang lumayan terpaut banyak, saat ini 60D kit dijual 11 juta sedang D7000 kit dijual 13 juta.

Kekurangan kecil Nikon D7000

Tidak ada gading yang tak retak. Beberapa hal kecil yang cukup disayangkan untuk kamera selengkap D7000 diantaranya adalah tidak ada histogram saat live view (bahkan semua kamera saku bisa melakukan ini) dan tidak menampilkan nilai ISO di viewfinder optik (sebaliknya, 60D bisa).

Kekurangan kecil Canon EOS 60D

Untuk kamera yang mewarisi semua fitur dari nama besar EOS ‘dua digit’ semestinya Canon tidak menghilangkan fitur micro AF adjust di 60D. Tanpa fitur ini, beberapa lensa yang mengalami front focus atau back focus tidak bisa dikalibrasi ulang (fitur ini ada di D7000).

Kesimpulan

Kedua kamera ini sama-sama mantap, bisa dimiliki sebagai kamera pertama anda maupun anda yang ingin upgrade (misalnya sudah punya Nikon D40/D60/D70/D80/D90/D3000/D5000 atau EOS 400D/450D/500D) namun anda yang punya 40D atau 50D lebih disarankan upgrade ke EOS 7D. Kualitas foto dan video yang dihasilkan keduanya tak perlu diragukan. Sensor keduanya sudah mampu dipakai untuk hasil cetak resolusi tinggi dan fitur videonya sudah mencukupi untuk membuat klip berkesan profesional. Kinerja keduanya juga cukup cepat, apalagi bila pemakainya bisa memaksimalkan tombol, kendali putar dan tuas yang terdapat di berbagai sisi kamera.
Nikon D7000 semestinya lebih akurat dalam urusan auto fokus dan metering, meski 60D tidak bisa dibilang kalah dalam aplikasi di lapangan. Pilihan lebih baik ditujukan dengan mengacu anggaran yang ada, rencana pemakaian kamera ke depan (lebih banyak outdoor atau hanya di studio), rencana pasangan lensa (bila membeli body-only) dan apakah anda perlu layar LCD lipat atau tidak.


sumber : http://gaptek28.wordpress.com/2011/03/04/nikon-d7000-vs-canon-eos-60d/

Selasa, 10 April 2012

7 Tanda Pria Pemalu Berbicara Pada Wanita yg Disukainya


Tidak semua pria berani menunjukkan rasa cintanya kepada seorang wanita. Bagi pria yang sifatnya pemalu, menyatakan cinta adalah hal yang sangat sulit dilakukan.

Namun tanda-tanda seorang pria pemalu sedang jatuh cinta, bisa cukup mudah terlihat. Hal ini karena pria tipe ini kurang handal menyembunyikan perasaannya. Jika ada seorang pria yang menunjukkan enam tanda ini saat berada di dekat Anda, ada kemungkinan dia pria pemalu yang sedang jatuh cinta pada Anda. Kenali tandanya, seperti yang dikutip dari What Do Men Really Think.

1. Menghindari Kontak Mata Saat Berbicara
Melakukan kontak mata secara intens saat berbicara, merupakan salah satu trik untuk memikat hati lawan bicara. Tapi bagi pria pemalu, ia akan menghindari kontak mata saat berbicara dengan wanita yang disukainya. Pria pemalu memang akan memandangi wanita yang disukainya, tapi dengan cepat akan mengalihkan pandangannya begitu wanita tersebut berpaling ke arahnya.
Pria yang pemalu, biasanya tidak bisa menahan tatapan mata pada orang yang disukainya lebih dari dua detik. Begitu ‘tertangkap’ sedang memperhatikan seseorang, dia akan langsung melihat ke bawah atau arah lainnya. Mungkin dia akan memberi sedikit senyuman saat Anda terlanjur ‘memergokinya’, tapi dia akan segera memalingkan mata dari Anda.

2. Wajahnya Bersemu Saat Berbicara dengan Anda
Pria pemalu biasanya sangat sensitif, namun sulit mengungkapkannya dengan kata-kata. Saat wanita yang disukainya mendekat dan berbicara dengannya, dia akan terus membayangkan Anda dalam pikirannya, berharap bisa menjadikan Anda sebagai kekasih. Hal inilah yang kemudian membuat dirinya semakin malu dan menyebabkan rona merah mewarnai wajahnya.

3. Repot Sendiri dengan Penampilannya
Jika dia berkali-kali menyentuh rambutnya, menggaruk-garuk wajah, memainkan jari atau menjadi gugup saat Anda di dekatnya, itu menandakan dia ingin terlihat sebaik mungkin di depan Anda. Bukan hanya pria pemalu, sebagian besar pria secara refleks akan lebih ‘sadar’ dengan penampilannya saat wanita yang disukainya ada di sekitar dia.

4. Bicara Terbata-bata
Sebuah percakapan santai, bisa tiba-tiba menjadi tegang jika seorang pria pemalu berbicara pada wanita yang ditaksirnya. Bicaranya menjadi terbata-bata, karena rasa gugup yng dirasakannya. Jika ada pria yang langsung salah tingkah dan gelisah saat bicara dengan Anda, ada kemungkinan ia menyukai Anda.

5. Lebih Sering Berinteraksi Lewat Media Ketiga
Pria pemalu biasanya lebih nyaman berkomunikasi lewat Facebook, Twitter atau chat online dengan wanita yang disukainya. Jika Anda mendapati pria yang aktif berinteraksi saat di jejaring sosial, namun pasif ketika berhadapan langsung, mungkin saja dia pria pemalu yang sedang menaruh hati pada Anda.

6. Sangat Sensitif dengan Sentuhan
Sentuhan ringan dari orang yang disukainya, akan menimbulkan efek kejut yang cukup besar. Jika dia kaget atau tubuhnya menyontak begitu Anda menyentuh lengan atau bahunya, mungkin disebabkan karena ‘chemistry’ yang dia rasakan pada Anda cukup besar. Pria pemalu biasanya akan cepat-cepat menjauh, begitu Anda menyentuhnya. Bukan karena keberatan, tapi menunjukkan kalau sentuhan Anda sangat berarti baginya.

7. Menawarkan Bantuan
Salah satu trik pria pemalu untuk mendekati wanita yang disukainya, adalah dengan menawarkan bantuan. Hal ini dilakukan agar proses pendekatan cintanya tidak terlalu terlihat. Bagi pria pemalu, berani menawarkan untuk mengantar pulang seorang wanita merupakan langkah yang cukup besar. Jadi jika ada pria pemalu yang ingin mengantar Anda pulang, atau membantu mencarikan solusi masalah, kemungkinan besar dia menyukai Anda.

Cara Membuat Akuarium

Konstruksi wadah akuarium sangat bergantung pada desain yang akan dikerjakan berdasarkan bentuk akuarium yang diinginkan. Bentuk akuarium yang biasa digunakan sebagai wadah budidaya ikan antara lain adalah akuarium segiempat, akuarium trapesium, akuarium segidelapan, akuarium segienam, akuarium botol dan akuarium ellips. yang akan kita bahas dalam cara membuat akuarium ini adalah akuarium segi empat.
Setelah merencanakan bentuk akuarium kaca yang akan dibuat, langkah selanjutnya menentukan ukuran kaca yang akan dipergunakan untuk membuat akuarium. Ukuran kaca yang akan digunakan biasanya berkisar antara 3 mm – 16 mm. Sebagai acuan dalam cara membuat akuarium, ukuran kaca yang akan digunakan dapat dilihat pada Tabel 1. Untuk kaca yang akan digunakan sebagai dasar akuarium sebaiknya ketebalannya ditambah 1 – 2 mm.

Tabel 2.1. Perbandingan antara ukuran akuarium dengan ketebalan kaca untuk membuat akuarium.



Setelah menentukan bentuk dan ukuran kaca yang akan dipergunakan untuk cara membuat akuarium maka langkah selanjutnya adalah memotong kaca. Kaca yang dipergunakan untuk membuat akuarium masih dalam bentuk lembaran kaca. Ada beberapa langkah yang harus diperhatikan dalam memotong kaca antara lain adalah :

1. Letakkan lembaran kaca pada meja kerja, meja kerja harus dalam keadaan datar dan bersih. Hal ini untuk menghindari terjadinya keretakan kaca yang akan dipergunakan saat proses membuat akuarium.


 Gambar 2.25. Cara meletakan lembaran kaca

2. Ukuran kaca yang akan dipotong ini disesuaikan dengan bentuk akuarium yang akan dibuat. Dalam membuat potongan potongan kaca, lembaran kaca dibuat polanya terlebih dahulu dengan menggunakan spidol dan penggaris besi. Pola yang sudah dibentuk dapat langsung dipotong. ( cara membuat kaca akuarium )

 Gambar 2.26. Mengukur kaca

3. Untuk memotong kaca gunakan alat pemotong kaca yang banyak dijual di toko besi.


Gambar 2.27. Memotong kaca saat membuat akuarium

4. Setelah kaca terpotong, bagian pinggir dari potongan-potongan kaca harus dihaluskan dengan gerinda atau batu asahan karborondum.


Gambar 2.28. Cara menghaluskan bagian pinggir kaca

Setelah kaca yang dibutuhkan untuk membuat akuarium tersebut disiapkan langkah selanjutnya dalam cara membuat akuarium sendiri ini adalah melakukan perakitan akuarium. Dalam merakit akuarium dibutuhkan ketelitian dan ketepatan dalam merangkainya.

Kaca sebagai bahan utama dalam cara membuat akuarium dapat diperoleh dengan cara membeli lembaran kaca atau membeli potongan kaca sesuai dengan ukuran yang tepat. Akuarium sebagai salah satu wadah yang dapat digunakan untuk membudidayakan ikan baik ikan hias maupun ikan konsumsi yang berasal dari perairan tawar dan laut dapat diperoleh dengan cara membeli langsung ditoko atau membuatnya sendiri.

Dengan membuat akuarium sendiri akan diperoleh keuntungan antara lain adalah harganya relatif lebih murah, ukuran sesuai dengan kebutuhan dan kaca yang digunakan mempunyai ketebalan sesuai dengan luasan akuarium yang dibuat. (leuntungan dari cara membuat akuarium sendiri)
 
Dalam cara membuat akuarium, ada beberapa hal yang harus dikuasai agar akuarium yang dibuat tidak bocor dan tahan lama, yaitu merancang/mendesain akuarium, memotong kaca, merakit akuarium dan melakukan uji coba terhadap akuarium tersebut.Akuarium yang akan dirakit sendiri, langkah awal yang harus dilakukan adalah menyiapkan kaca sebagai dasar utama cara membuat akuarium sendiri. Kaca yang akan dirakit menjadi akuarium ini sudah dalam bentuk potonganpotongan kaca yang ukurannya disesuaikan dengan ukuran akuarium yang akan dibuat. Sebelum dirakit kaca-kaca tersebut sebaiknya dilakukan penggosokan dengan menggunakan batu asahan karborundum atau gerinda. Hal ini bertujuan agar dalam cara membuat akuarium tidak berbahaya bagi pemakainya.

Kaca-kaca yang telah dihaluskan seluruh bagian pinggirnya dengan gerinda ini telah siap untuk dirakit. Langkah selanjutnya adalah menyiapkan alat dan bahan lainnya yaitu lem kaca silikon, alat tembak lem, lakban besar dan cutter. Lem kaca yang digunakan adalah lem silikon yaitu lem khusus untuk merekatkan kaca agar melekat dengan baik agar dalam membuat akuarium tidak bocor. Alat tembak lem silikon ini berfungsi untuk memudahkan si pembuat akuarium dalam merakit akuarium, bentuk alat tembak ini seperti pistol sehingga disebut alat tembak.


Gambar 2.29. Lem silikon dan alat tembak lem yang dipergunakan dalam cara membuat akuarium sendiri


Gambar 2.30. Penggunaan alat tembak lem

Sedangkan lakban yang digunakan dalam cara membuat akuarium sendiri sebaiknya lakban plastik yang berwarna colklat atau hitam dengan ukuran lebar lakbannya adalah 5 cm. Lakban ini berfungsi untuk membantu berdirinya kaca dengan kaca lainnya agar tidak bergeser yang memudahkan dalam pemberian lem kaca saat membuat akuarium sendiri.


Gambar 2.31. Plakban pada kaca

Pada saat menempelkan lem silikon ke kaca saat membuat akuarium sendiri sebaiknya ketebalan lem pada seluruh permukaan kaca sama. Hal ini akan membuat ketebalan lem sama pada setiap sudut . Setelah seluruh kaca terakit menjadi akuarium, langkah selanjutnya adalah mengeringkan akuarium tersebut minimal selama 24 jam agar lem silikon tersebut benar-benar kering.


Gambar 2.31. Mengeringkan akuarium

Langkah terakhir dalam merakit akuarium adalah melakukan uji coba terhadap akuarium tersebut. Ujicoba tersebut dilakukan dengan mengisi air ke dalam akuarium selama 24 jam dan perhatikan apakah ada bagian yang bocor. Untuk memperoleh akuarium yang rapih setelah diuji coba bersihkan lem yang tidak rapih dengan menggunakan cutter. 
 
 
sumber : http://www.sentra-edukasi.com/2011/04/cara-membuat-akuarium-sendiri_12.html

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...